Gandeng IMC New York, FEBI IAIN Langsa adakan internasional community service

by
by

LANGSA — Penanews.co.id – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa gandeng International Management Conslts (IMC) New York, laksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat Internasional (International Community Service), Minggu (31/3/24).

Bertemakan “Get Well Literated on Islamic Financial Planning and Buying Behaviour: Do you managed it properly?“, kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FEBI Dr. Muhammad Amin, MA, Imam Masjid Al-Hikmah, Queens, New York Munawir Umar, S.Ag, MA, dan President Masjid Al-Hikmah Muhammad Toha yang memberikan Welcome Speech.

Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting dan dihadiri oleh peserta yang berlokasi di Indonesia dan USA.

Dekan FEBI IAIN Langsa Dr. Muhammad Amin, MA mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu tugas Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dilaksanakan oleh dosen FEBI IAIN Langsa. Dekan juga mengucapkan terimakasih kepada Konsulat Jenderal (Konjen) RI di New York, Winanto Adi, yang turut hadir di kegiatan ini. 

“Kegiatan ini merupakan silaturahmi awal antara FEBI IAIN Langsa dengan Indonesian Muslim Community (IMC) New York, semoga ke depan banyak kegiatan lain yg bisa kita lakukan bersama,” ujar Dekan.

Sementara yang menjadi Keynote Speaker yakni dosen FEBI IAIN Langsa Khairatun Hisan, M.Sc., dan Juli Dwina Puspita Sari, M.Bus, ADV serta dimoderatori oleh Dr. Junita Safitri, M.Si.

Dalam kegiatan ini masing-masing keynote speaker menyampaikan materinya yang dapat disimpulkan sebagai berikut: 

Khairatun Hisan, M.Sc, menyatakan Perencanaan keuangan merupakan alat yang sangat penting untuk mencapai tujuan keuangan. Terlebih dalam menghadapi hari besar seperti lebaran, adanya perencanaan keuangan yang baik akan memastikan kita dapat menikmati perayaan dengan baik sambil tanpa perlu risau dengan keuangan. Membuat budget untuk pengeluaran yang dibutuhkan, dan berbelanja sesuai budget tersebut akan membantu kita menghindari pembelian yang impulsive, sehingga kondisi keuangan pasca lebaran tetap aman tanpa harus terlilit utang.

Baca Juga:  Gelar yang Dikeluarkan UIPM Tidak Sah, Honoris Causa Raffi Ahmad Tak Diakui Kemendikbudristek

Sementara Juli Dwina Puspita sari, memaparkan materinya, Impulsive buying (pembelajaan tanpa terencana) adalah salah satu perilaku pembelajaan yang sering dilakukan oleh masyarakat secara umum dan hal ini tentu saja berdampak negatif terhadap kesehatan keuangan baik individu maupun keluarga. penyebab dari sering terjadinya pola pembelajaan ini bisa jadi dikarenakan kurang diterapkannya perencanaan keuangan yang baik serta pola hidup sederhana. Dalam Islam sendiri, penekanan akan anjuran hidup sederhana serta menghindari hidup boros tertuang di surat Al isra ayat 26-27.

Dengan memahami dengan benar betapa pentingnya perencanaan keuangan serta pola hidup sederhana akan secara langsung menjadi sistem kontrol dalam mengendalikan pengeluaran sehari-hari serta menjaga kesehatan keuangan secara keseluruhan. [zubr]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *