MEULABOH – Penanews.co.id — Penjabat Bupati Aceh Barat, Drs. Mahdi Efendi, membuka Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) tahap I di kabupaten Aceh Barat, di aula Disnakertrans, Kamis, (16/05/2024)
Dalam sambutannya, Pj. bupati Mahdi Efendi mengemukakan, pelatihan ini sebagai langkah positif dalam mempersiapkan generasi produktif di era digital.
“Tujuan utamanya adalah menciptakan tenaga kerja yang kompeten, berkualitas, dan mampu bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif.”sebut Mahdi Efendi.
Mahdi menjelaskan, PBK ini menjadi bukti nyata dan komitmen kuat pemerintah dalam menurunkan tingkat pengangguran terbuka serta mengatasi kemiskinan ekstrem.
Karena itu, saya minta semua pihak untuk mendukung upaya ini guna mencapai hasil yang optimal dalam pengembangan sumber daya manusia dan ekonomi daerah.”sebut Pj.Bupati Aceh Barat.
Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat melalui Disnakertrans telah mengambil langkah konkret dalam mempersiapkan tenaga kerja yang terampil dan siap bersaing di pasar tenaga kerja, baik di tingkat nasional maupun internasional. “Melalui berbagai program pelatihan dan pengembangan keterampilan, kita bertekad untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja daerah” Ungkap Mahdi.
Pj. Bupati Aceh Barat menekankan pentingnya investasi dalam pengembangan sumber daya manusia untuk menjawab tuntutan pasar kerja yang semakin kompleks. Dengan adanya program-program pelatihan yang berorientasi pada kebutuhan industri dan teknologi terkini, diharapkan masyarakat Aceh Barat dapat bersaing secara lebih efektif di pasar tenaga kerja yang semakin global.
Selain itu, Pemkab Aceh Barat juga aktif dalam memfasilitasi akses tenaga kerja lokal ke pasar nasional melalui kerja sama dengan berbagai lembaga dan perusahaan baik lokal maupun nasional. Hal ini diharapkan dapat membuka peluang baru bagi para pekerja untuk meningkatkan pengalaman dan keterampilan mereka serta mendapatkan penghasilan yang lebih baik.
“Dengan langkah-langkah ini, Pemkab Aceh Barat menegaskan komitmennya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui pengembangan potensi sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif secara global.” pungkasnya.[]