Gegara Sakit Hati Pria di Bima Bacok Istri dan Ibu Mertua

by
AS alias Aco (27), terduga pembacokan terhadap istri dan mertuanya | Foto Istimewa

BIMA — Penanews.co.id — Pria di Desa Kananta, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), berinisial AS alias Aco (27) tega membacok istrinya, PR (24) dan juga membacok ibu mertuanya, RT (40). Kejadian tersebut di rumah mertuanya di Dusun Tuntu Sowa, Desa Kananta bertepatan waktu salat Jumat.

Melansir detikBali, Motif AS membacok istrinya dan ibu mertuanya, terungkap. AS membacok istri dan ibu mertuanya karena sakit hati.

“Hasil pemeriksaan awal, motifnya sakit hati,” ucap Kasat Reskrim Polres Bima, Iptu Abdul Malik, kepada detikBali, Sabtu, (14/9/2024).

Malik mengungkap pembacokan berawal dari PR yang tak pulang ke rumah selama enam hari. PR pergi ke rumah orang tuanya di Desa Kananta lantaran kesal dan tidak terima AS menggadaikan motor.

“Istrinya tidak ingin kembali ke rumah karena ibu mertua pelaku juga tidak mengizinkan anaknya untuk pulang dan kembali ke rumah,” kata Malik.

PR tidak diberi izin ibunya untuk pulang ke rumah AS membuatnya sakit hati. AS lantas mendatangi rumah mertuanya dan meminta agar anak dan istrinya kembali pulang.

“Permintaan pelaku tidak diindahkan oleh ibu mertua, akhirnya pelaku marah dan membacok ibu mertuanya berkali-kali,” tuturnya.

Mendengar teriakan ibunya dibacok, PR langsung memeluk ibunya yang sudah tergeletak di lantai rumah. Namun, AS masih saja membacok membabi buta mertua dan istrinya itu.

“Setelah membacok, pelaku meninggalkan TKP dan membiarkan istri dan mertuanya dengan kondisi terluka parah,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, AS membacok istri dan mertuanya. Peristiwa pembacokan terjadi bertepatan dengan salat Jumat (13/9/20204).

Dua korban pembacokan langsung dibawa ke Puskesmas Soromandi untuk diberikan tindakan medis. Namun, karena kondisi luka keduanya cukup serius sehingga harus dirujuk ke RSUD Bima.[]

Baca Juga:  Pria di Surabaya Aniaya Balita Anak Pasangan Kumpul Kebonya hingga Tewas, ini motifnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *