Mahasiswa USK Lahirkan Produk Makanan Olahan “Herushi Bilih Crispy”

by
by

BANDA ACEH — Penanews.co.id — Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Syiah Kuala (USK) berhasil menciptakan inovasi produk dari ikan bilis yang dikenal dengan nama Herushi Bilih Crispy. Tim ini dipimpin oleh Suraiya Samadi, bersama rekannya Yulia Desinta, Wahyuni, Maulana Ulva, dan Meitasya Atika Suri.

Suraiya menjelaskan bahwa inspirasi untuk produk ini muncul dari keinginan untuk mengolah ikan bilih (mystacoleucus padangensis) yang biasanya hanya tersedia dalam bentuk segar atau kering. Dengan kreativitas, mereka mengolah ikan tersebut menjadi camilan renyah yang diberi bumbu khas Aceh, termasuk daun kari dan bumbu pedas.

“Keistimewaan dari Herushi Bilih Crispy terletak pada proses penggorengan yang menghasilkan tekstur crispy tanpa mengorbankan cita rasa dan nilai gizi ikan,” ujarnya.

Menariknya, meskipun ikan bilih umumnya dijual segar, tim Herushi berhasil mengemas produk ini dalam bentuk yang lebih modern dan praktis, menjadikannya pilihan oleh-oleh yang menarik dari Aceh.

Awalnya, produk ini hanya dipasarkan di sekitar lokasi produksi dan kampus, namun dengan meningkatnya popularitas, mereka memanfaatkan media sosial dan beberapa toko offline, seperti Almond Factory dan Blang Rakal, untuk memperluas jangkauan pasar.

“Herushi Bilih Crispy juga telah mendapatkan sertifikasi halal, NIB, dan P-IRT, yang menambah kepercayaan konsumen,” tambah Suraiya.

Dosen Pembimbing Tim Wirausaha Herushi, Dra. Erlidawati, M.Si, menjelaskan bahwa kemasan modern dan menarik membuat produk ini tidak hanya dikenal secara lokal tetapi juga memiliki daya tarik di tingkat nasional dan internasional.

Produk ini kini telah menjadi salah satu oleh-oleh khas Aceh yang banyak diminati, terutama untuk dibawa dalam perjalanan, baik domestik maupun internasional, termasuk oleh mereka yang tinggal di luar Aceh atau sebagai bekal untuk umrah dan haji.

Baca Juga:  Seleksi Masuk Jalur Mandiri USK Ditunda, Gegara Jaringan Internet Terganggu,

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK, Prof. Dr. Mustanir, M.Sc, menyampaikan bahwa tim ini mendapat dukungan pendanaan melalui Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) dari Kemendikbudristek. Dari Maret 2024 hingga kompetisi nasional Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo yang berlangsung pada akhir Oktober 2024.

“Tim Herushi telah berusaha keras untuk memenuhi setiap kriteria penilaian dalam kompetisi ini,” ujar Prof. Mustanir.

Mereka telah mengikuti berbagai pelatihan, konsultasi dengan dosen, serta melakukan monitoring dan evaluasi untuk mempersiapkan diri mengikuti KMI Expo di Universitas Halu Oleo, Kendari, Sulawesi Tenggara.

Ia berharap semua pihak mendoakan agar tim Herushi dapat meraih juara, sekaligus mengharumkan nama USK dan Aceh di tingkat nasional maupun internasional.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *