Pemerintah Alokasi Anggaran Rp19,5 Triliun untuk Renovasi 11.420 Sekolah dan Madrasah

by
Pemerintah Alokasi Anggaran Rp19,5 Triliun untuk Renovasi 11.420 Sekolah dan Madrasah

JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum (PU) berencana pada tahun 2025, untuk merenovasi 11.420 sekolah dan Madrasah di seluruh Indonesia dan telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp19,5 triliun.

Wakil Menteri PU, Diana Kusumastuti, menyampaikan bahwa revitalisasi sekolah ini menjadi salah satu program prioritas pemerintah. Dalam upaya percepatan program Wajib Belajar 13 Tahun serta untuk mengatasi kesenjangan dalam akses pendidikan di berbagai daera

Program ini akan mencakup 9.300 sekolah dan 2.120 madrasah di tingkat TK, SD, SMP, SMA/SMK, SLB, dan SKB, baik untuk sekolah negeri maupun swasta, ujar Diana dalam keterangan resminya pada Jumat (22/11/2024).

Baca juga; Fadhil Rahmi Hadiri Olimpiade Bahasa Arab di Sekolah Tidak Melanggar Aturan Kampanye

Menurut Diana, target program ini meliputi 9.300 sekolah dan 2.120 madrasah pada satuan pendidikan TK, SD, SMP, SMA/SMK, SLB, dan SKB, baik sekolah negeri maupun sekolah swasta, dengan alokasi anggaran Rp19,5 triliun, lansir iNews.id.

“Program ini meliputi rehabilitasi pada ruang kelas dan non ruang kelas dalam kondisi minimal rusak sedang, termasuk meubelairnya. Dimungkinkan juga untuk dilakukan pembangunan ruang kelas baru jika diperlukan atau rekonstruksi kembali apabila dalam kondisi berat,” ujar Wamen Diana dalam keterangan resmi, Jumat (22/11/2024).

Baca juga; Jalan Kaki ke Sekolah 6 Km, Siswi Madrasah di Aceh Selatan Dapat Sepeda dari CCDE

Pelaksanaan revitalisasi sekolah/madrasah dilakukan oleh Kementerian PU melalui APBN dengan target sekolah/madrasah yang ditangani berdasarkan usulan dan data DAK Fisik TA 2025 dari Kemendikbudristek dan Kementerian Agama. Pelaksanaannya dalam 2 tahap, yaitu tahap 1 sebanyak 1.380 sekolah/madrasah dan tahap 2 sebanyak 10.040 sekolah/madrasah.

“Kami sudah mulai melakukan survey, verifikasi, validasi lokasi serta perencanaan teknis dan akan segera menggelar kick off atau sosialiasi bersama Kemendikdasmen, Kemenag, Bappenas, dan Kemenkeu,” tutur dia.

Baca Juga:  Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas, BPI KPNPA RI Apresiasi Sri Mulyani

Baca juga ; Monitoring Keamanan Pangan di Sekolah, Jadi Prioritas BPPOM

“Pada November-Desember ini akan mulai dilakukan lelang dini, sehingga ditargetkan Januari 2025 sudah bisa mulai konstruksi dan diharapkan bisa tuntas seluruh konstruksinya pada Desember 2025,” kata Diana.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *