Rektor UTU: Jaringan Kabel Semrawut di Meulaboh, Estetika Kota Terkoyak

by

MEULABOH – Penanews.co.id – Rektor Universitas Teuku Umar, Prof. Dr Ishak Hasan, M.Si menyentil mengatakan pemandangan kota Meulaboh, Aceh Barat, sedikit ternoda oleh jaringan kabel yang semrawut. Kabel-kabel milik PT Telkom dan PT PLN menjuntai tak beraturan di sepanjang jalan, menciptakan kesan kurang rapi dan mengganggu estetika lingkungan.

Menurutnya, Kondisi ini memicu keprihatinan dari berbagai pihak, salah satunya Rektor Universitas Teuku Umar (UTU), Prof. Ishak Hasan.

Dengan nada prihatin, Ishak Hasan mengungkapkan bahwa kedua perusahaan plat merah tersebut kurang mempertimbangkan aspek keindahan.

“ Kedua perusahaan tersebut seolah kurang memperhatikan aspek keindahan dan kenyamanan masyarakat. Jaringan kabel yang semrawut itu kontras dengan upaya pemerintah daerah dalam mempercantik kota”, ucapnya, Senin, (24/11/2025).

Ishak Hasan mengungkapkan, Jaringan PT. Telkom dan PT. PLN saat ini telah menjadi pengganggu estetika di mana2 tidak terkecuali di kampus. Keduanya telah merusak horizon kita, mengganggu ruang2 kita. Mereka kurang memperhatikan dan bahkan tidak bertanggungjawab terhadap keindahan, kenyamanan dan kerapian.

“Pendidikan itu seharusnya menghasilkan individu yang memiliki ilmu, etika, dan juga kepekaan terhadap estetika. Namun, kita melihat bahwa kedua operator ini kurang memberikan ruang bagi masyarakat untuk menikmati keindahan dan kenyamanan visual,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Ishak Hasan menduga bahwa kurangnya respons terhadap nilai-nilai estetika di kalangan internal perusahaan menjadi salah satu penyebab permasalahan ini.

“Kedua operator ini (Telkom dan PLN) sangat rendah memberi ruang hidup bagi kita untuk menikmati keindahan dan kenyamanan. Bangsa2 beradab semakin memberi arti penting bagi estetika ini “, katanya

Ia berharap agar PT Telkom dan PT PLN lebih memperhatikan aspek estetika dan kenyamanan masyarakat dalam setiap operasional mereka. Penataan jaringan kabel yang lebih baik akan memberikan dampak positif bagi citra kota Meulaboh.

Universitas Teuku Umar, sebagai salah satu institusi pendidikan terkemuka di Aceh Barat, turut memiliki perhatian terhadap masalah ini. Prof. Ishak Hasan, yang menjabat sebagai Rektor UTU periode 2022-2026, telah mengabdikan diri di UTU sejak tahun 2014. Dengan visi untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian, Ishak Hasan juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitar, termasuk estetika kota Meulaboh.

Rekor mengharapkan, Kondisi jaringan kabel yang semrawut ini perlu dicari solusi yang komprehensif. Pemerintah daerah diharapkan dapat mengambil peran aktif dalam berkoordinasi dengan pihak Telkom dan PLN. Penataan ulang jaringan kabel menjadi langkah penting untuk mengembalikan keindahan kota Meulaboh.

Selain itu, penggunaan teknologi yang lebih modern juga perlu dipertimbangkan. Jaringan kabel bawah tanah dapat menjadi solusi jangka panjang untuk meminimalkan dampak visual terhadap lingkungan.

Investasi dalam infrastruktur yang lebih baik akan memberikan manfaat bagi masyarakat dan juga citra kota Meulaboh sebagai daerah yang berbudaya dan berwawasan lingkungan.

“Masyarakat Meulaboh tentu berharap agar permasalahan ini dapat segera diatasi. Keindahan kota adalah tanggung jawab bersama, dan semua pihak diharapkan dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang nyaman dan estetis”, pungkasnya.[]

ya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *