5 hari pasca putusan MK, elektabilitas Anies-Cak Imin semakin meroket

by


JAKARTA – Penanews.co.id – Pasca Putusan MK yang membuka karpet merah untuk Gibran Rakabuming Raka menuju pilpres 2024 yang belum berusia seminggu, berdasarkan hasil survey Lembaga Survey elektabilitas Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar cenderung terus meroket,

Yang menariknya, survey elektabilitas pasangan calon Presiden tidak hanya dilakukan oleh Lembaga survey dalam negeri tapi lembaga survey luar negeri juga ikut ambil bagian untuk melakukan survey elektabilitas calon presiden Indonesia tahun 2024.

Hingga hari Sabtu, Sudah dipastikan dua poros yang akan maju sebagai calon presiden 2024 karena baru dua pasangan bakal calon Presiden yang telah mendaftar ke KPU, yaitu Pasangan Mantan Gubernur DKI Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar dan Mantan Guberburnur Jawa Tengah Ganjar Pranowo – Mahfud MD.


Sedangkan poros ke tiga yang di prediksikan yaitu pasangan bakal calon mantan komandan pasukan khusus Prabowo Subiyanto yang di gadang gadangkan berpasangan dengan Gibran Rakabuming yang juga Walikota Solo belum mendaftar ke KPU untuk pemilu bulan Februari 2024 mendatang.
Hasil Survei Capres-Cawapres Terbaru

Indo Riset:

Berdasarkan survei Lembaga Indo Riset, Keberadaan Anies semakin mengejar Prabowo dan Ganjar dengan elektabilitas semakin meningkat tajam telah mencapai 25, 2 persen.


Secara persentase Prabowo Subianto unggul sangat tipis atas Ganjar Pranowo. Prabowo menempati posisi pertama dengan hasil 34,8 persen. Sementara Ganjar berada di urutan kedua lewat angka 34,8 persen. Artinya, Prabowo hanya berjarak 0,4 persen saja dengan Ganjar. Adapun Anies Baswedan berada di urutan 3.


Mantan Gubernur DKI Jakarta ini memperoleh 25,2 persen. Dibandingkan kandidat lain, Anies mengalami peningkatan yang paling signifikan dari data bulan Agustus 2023. Ia sebelumnya hanya memperoleh suara sebesar 22 persen saja alias bertambah 3,2 persen. Sedangkan Prabowo mengalami penurunan sebanyak 3,5 persen dan Ganjar tetap pada angka 34,4 persen selama periode Agustus dan September 2023, Mengutip tirto.id.


Indo Riset melakukan survei pada 11-18 September 2023 lewat metode multi-stage random sampling. Mereka menggunakan sampel secara acak dengan total 1.200 responden.


Berikut hasil survei Indo Riset: di urut berdasarkan Abjad

  • Anies: 25,2 persen
  • Ganjar: 34,8 persen
  • Prabowo: 34,8 persen


Ipsos Public Affair.

Lembaga survei dunia asal Prancis Ipsos Public Affair mengungkap fakta terbaru seputar elektabilitas capres-cawapres Indonesia.

Elektabilitas Anies-Muhaimin dalam survei yang berlangsung pada 17-19 Oktober 2023 semakin meroket dengan menunjukkan angka 28,91 persen.

Angka elektabilitas Anies-Muhaimin berbeda tipis dengan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang mencapai 31,32 persen, Sebagaimana dilasir dari JPNN.com

“Simulasi pertama hasilnya,

  • Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (28,91%),
  • Ganjar Pranowo – Mahfud MD (31,98%) sedangkan
  • Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (31,32%),”

begitu penjelasan Ipsos Public Affair lewat keterangan tertulisnya, Sabtu (21/10).

Indonesian Politics Research and Consulting (IPRC)
IPRC merilis survei elektabilitas calon presiden 2024 di Banten. Hasilnya, bacapres Prabowo Subianto unggul atas Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

Survei IPRC dilakukan pada periode 20-30 September 2023 di 4 kabupaten dan 4 kota di Banten dengan metode multistage random sampling. Sampel yang diambil adalah 1.220 responden.

Adapun margin of error +/- 2,87 persen. Tingkat kepercayaan survei berada di angka 95 persen
Berikut hasilnya:

  • Prabowo 39,3%
  • Anies 25,5%
  • Ganjar 17,5%
  • TT/TJ 17,7%

Baca juga; 11 Blok Migas Terminasi Simpan Potensi MNK.

Baca juga; Anggota Kongres Muslim menghadapi lonjakan ancaman pembunuhan.

Baca juga; 20 truk bantuan Kemanusiaan menuju Gaza setelah perbatasan Rafah dibuka,

Baca juga; Israel kembali menyerang Gaza setelah Hamas membebaskan dua sandera AS

Baca juga; Bintang Liverpool Alexander-Arnold selamat kecelakaan mobil.

Baca juga; Musim Haji 2024 dapat tambahan 20.000 kuota. Menag: Harus Disiapkan Lebih Baik.

Baca juga; Masyarakat pro Palestina di Perancis dan Jerman kesulitan untuk menyatakan dukungan

BERITA LAINNYA KLIK  DISINI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *