LHOKSUKON — Mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) semakin aktif dalam dunia politik. Dengan sikap rasional mereka berduyun-duyun berbalik arah memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 01, Bustami H Hamzah dan M Fadhil Rahmi.
Setelah di berbagai wilayah seperti Bireuen dan Pidie, menyatakan dukungan kepada Paslon Om Bus-Syekh Fadhil itu, kini giliran mantan kombatan dari wilayah Pase yang turut meramaikan dukungan untuk pasangan nomor urut 1 yang akan dimenangkan pada pilgub mendatang.
Ratusan eks GAM secara terbuka menyatakan komitmennya untuk memenangkan pasangan ini dalam Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November nanti. Dukungan tersebut disampaikan dalam acara terbuka di Gampong Uteun Geulinggang, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, pada Senin, (28/10/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh Cagub Bustami Hamzah, Ketua Umum Partai Koalisi Pusat TM Nurlif, Ketua Golkar Aceh, Tgk Bulqaini alias Tu Bukqaini dari Partai Aceh Sejahtera, mantan Komandan Operasi GAM Wil Batee Iliek, Tgk Ismuhar alias Mancong, serta Ketua RKB Aceh Utara, F Rozi, dan berbagai tokoh masyarakat lainnya.
Dari ratusan mantan kombatan GAM Wilayah Pasee yang hadir, terlihat Tgk Rajab, Ayah Muda, Tgk Syakbi, Tgk Pon, Tgk Sidom Apoi, Tgk Mukhlis, Tgk Azhari, Tgk Mukhlis Sawang, Tgk Negro, Tgk Jordan, Sipon Bulek, dan Pon Frend. Pernyataan dukungan langsung dibacakan oleh Tgk Lukman (mantan Juru Bicara GAM Wilayah Pasee) mewakili eks kombatan GAM Wilayah Pasee.
Ada tiga poin dalam pernyataan sikap eks kombatan wilayah Pasee. Berikut isi pernyataan mereka:
1. Kami mendukung penuh Bustami Hamzah dan Syech Fadhil utuk sukses dalam pemilihan Gubernur di Pilkada aceh 2024. Dengan mengusung visi Aceh sejahtera, berkeadilan, dan beridentitas. Visi tersebut sangat menyentuh kami selaku eks kombatan GAM Wilayah Pasee sehingga kami siap menggalang dukungan dalam Kabupaten Aceh Utara guna memenangkan Bustami Hamzah menjadi Gubernur Aceh dan Syech Fadhil menjadi Wakil Gubernur Aceh periode 2025-2030.
2. Kami bersama seluruh aparat keamanan dan seluruh pihak akan bekerja sama mewujudkan Pilkada Aceh 2024 agar berlangsung dengan damai tanpa teror dan intimidasi serta jujur, bebas, rahasia dan tanpa kecurangan.
3. Kami berharap bilamana Bapak Bustami Hamzah dan Syech Fadhil menang dalam Pilkada 2024 dan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh periode 2025-2030 agar segera memperjuangan mana saja dari butir-butir MoU Helsinki yang belum terwujud, demi kemajuan daerah, kesejahteraan para eks kombatan GAM dan pengentasan kemiskinan serta pengangguran bagi seluruh rakyat Aceh.
Usai deklarasi, Cagub Bustami Hamzah melakukan dialog dengan para mantan GAM tersebut. Salah satu dari mereka meminta agar Bustami melakukan supaya menghadirkan perubahan bagi Aceh ke depan, sehingga masyarakat lebih sejahtera.
Menanggapi harapan tersebut, Bustami menyatakan siap membawa Aceh ke arah lebih baik ke depan dengan syarat semua pihak harus bersatu dalam gerak langkah yang sama. “Dengan pendidikan dan pengalaman saya di birokrasi selama sekitar 30 tahun, Insya Alah kita akan berusaha membawa perubahan untuk Aceh,” ucapnya.[]
