JAKARTA – Berkekuatan 57 personil yang terdiri atlet, pelatih dan offisial, tim bola tangan indoor maupun beach putra dan putri siap meraih tiket menuju SEA Games ke 33 melalui kejuaraan South East Asia Handball Federation (SEAHF) di Thailand yang digelar 3 – 13 Februari 2025.
Upaya mensukseskan semua itu, Ketua Umum PB ABTI, Zulfydar Zaidar Mochtar SE MM sudah menyampaikan surat kepada Menpora Dito Ariotedjo akan memberangkatkan tim bola tangan indoor dan beach putra – putri tampil di SEAHFdi Thailand.
“Kami minta ijin dan dukungan pada Menpora Dito Ariotedjo untuk memberangkatkan 57 personil menuju kejuaraan bola tangan ASEAN. Dengan banyaknya personil yang akan bertolak ke Thailand tentunya membutuhkan biaya yang cukup besar, ” jelas Ketua Umum PB ABTI, Zulfydar Zaidar Mochtar SE MM di Jakarta, Kamis (30/01/2025).
Zulfydar Zaidar mengatakan, 57 personil yang akan berangkat ke Thailand dengan rincian tim indoor putri sebanyak 13 atlet dan putra berkekuatan 14 atlet. Sedang untuk tim bola tangan pantai putra menurunkan 10 atlet dan putri diberangkatkan 8 atlet. Adapun offisial berjumlah 12 orang.
Menurutnya, kejuaraan SEAHF kali ini penting artinya bagi tim bola tangan Indonesia untuk mengikutinya. Pasalnya kejuaraan bola tangan ASEAN itu dijadikan sebagai persyaratan tampil di SEA Games ke 33 yang juga digelar di Thailand mulai 9 hingga 20 Desember 2025.
Sebagai cabang Olimpiade, PB ABTI bertekat menampilkan atletnya di SEA Games 33 di Thailand, Desember mendatang. Untuk itu PB ABTI mempersiapkan para atletnya yang akan tampil di nomor bola tangan indoor maupun beach melalui berbagai cara, baik itu Kejurnas, POM ASEAN, PON XXI hingga tampil di SEAHF nantinya.
Para atlet yang terjaring masuk tim menuju SEAHF sebelumnya mengikuti seleksi cukup ketat. Mereka dipantau lewat PON XXI Aceh dan Medan 2024. Begitu juga yang melalui Porwil dikawasan Sumatera. Selanjutnya setelah tampil di PON XXI para atlet yang masuk dalam pemantauan diseleksi nasional (Seleknas).
Untuk Seleknas di nomor beach diselenggarakan di Balikpapan, Kaltim
6-8 Desember. Sedang bola tangan indoor di GOR UNJ Jakarta 13-15 Desember 2024. Para atlet yang terpilih langsung masuk Timnas bola tangan menuju SEAHF di Thailand.
Ketua PB ABTI, Zulfydar Zaidar optimis tim bola tangan indoor maupun beach bisa tampil dan lolos ke SEA Games 33 melalui babak kualifikasi di
SEAHF. Semua itu tercatat dari hasil pertandingan sebelumnya saat diturunkan di kejuaraan bola tangan ASEAN maupun Asia.
Ketika diturunkan di kejuaraan bola tangan pantai Asean di Thailand, tim putri meraih medali perunggu, begitu juga di kejuaraan Asia. Sedang di putra saat tampil di kejuaraan Asia tahun 2023 berada diperingkat tujuh dengan mengalahkan tim dari China, Hongkong dan Kuwait.
Zulfydar Zaidar mengatakan, dalam menggelar kejuaraan nasional maupun keikutsertaan tim bola tangan pantai, dan indoor diberbagai event internasional, PB ABTI selalu menggunakan biaya sendiri dan belum mendapat bantuan dari pemerintah.
Untuk itu dalam upaya menurunkan atletnya di SEAHF di Thailand sebagai persyaratan tampil di SEA Games ke 33 Desember mendatang, PB ABTI mengharapkan dapat dukungan dari pemerintah dalam hal ini adalah Menpora.
Zulfydar Zaidar juga menyebutkan, dalam keikut sertaan tampil di SEAHF
rombongan besar yang tercirit tim indoor putra dan putri serta offisial yang terdiri manajer, pelatih, asisten pelatih serta wasit akan berangkat menuju Thailand 2 Februari 2025 melalui Bandara Soekarno Hatta. Sedang rombongan kedua meliputi tim bola tangan pantai putra dan putri yang didampingi pelatih berangkat 3 Februari 2025.
Zulfydar Zaidar berharap, dukungan Menpora bisa direalisasikan dengan harapan, tim bola tangan indoor maupun pantai yang berjuang membela bendera Merah – Putih di kejuaraan SEAHF meraih sukses yang diharapkan. Bahkan bisa menyuguhkan prestasi optimal saat diturunkan di SEA Games, 9 – 20 Desember 2025.[]
