BANDA ACEH — Penanews.co.id — Sebagai pemimpin di tingkat kecamatan, peran camat sangat vital dalam menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Pernyataan ini disampaikan oleh Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, dalam sambutannya pada Rapat Kerja Camat se-Aceh di Anjong Mon Mata, Kompleks Meuligoe Gubernur Aceh, Senin (19/8/2024).
“Peran camat sangat strategis dalam menyukseskan PON XXI dan Pilkada 2024. Saudara adalah ujung tombak dalam mendorong partisipasi masyarakat. Mari kita terus sosialisasikan pentingnya keberhasilan PON XXI dan Pilkada 2024,” ujar Gubernur.
PON XXI yang akan diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara merupakan momen bersejarah karena untuk pertama kalinya Aceh menjadi tuan rumah. Gubernur menekankan tanggung jawab besar seluruh elemen masyarakat dan jajaran Pemerintah Aceh untuk memastikan acara ini berjalan sukses, tertib, dan bermartabat. Ia juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dan memastikan fasilitas yang ada siap digunakan.
“Mari kita teguhkan komitmen kita untuk menyukseskan PON XXI Aceh-Sumut. Event ini bukan hanya sebagai ajang kompetisi olahraga, tetapi juga sebagai momen untuk mempromosikan Aceh sebagai destinasi olahraga berkualitas serta mempererat persaudaraan dan solidaritas antar daerah,” imbau Gubernur.
Gubernur juga meminta camat untuk berkoordinasi dengan instansi terkait guna menjaga keamanan dan ketertiban selama PON, serta memastikan kenyamanan dan keamanan tamu serta atlet di Aceh.
“Kita harus menunjukkan bahwa Aceh adalah tuan rumah yang ramah dan profesional. Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk menunjukkan kepada seluruh Nusantara bahwa Aceh adalah daerah yang aman dan terbuka dengan budaya warisan indatu, yaitu Peumulia Jamee Adat Geutanyoe,” kata Gubernur.
Gubernur mengingatkan bahwa waktu menuju PON XXI semakin singkat, hanya tinggal 20 hari lagi. Ia meminta semua pihak untuk terus mensosialisasikan dan mendukung kesuksesan event besar ini.
“PON XXI adalah kesempatan untuk mempromosikan potensi wisata dan budaya Aceh kepada masyarakat Nusantara dan dunia. Mari kita manfaatkan momen ini untuk memperkenalkan keindahan alam, kekayaan budaya, dan keramahan masyarakat Aceh. Kita harus meninggalkan warisan indah sehingga anak cucu kita nanti akan bercerita tentang suksesnya PON XXI,” tambah Gubernur.
Terkait Pilkada 2024, Gubernur mengingatkan bahwa momentum ini sangat penting bagi demokrasi Aceh. Untuk memastikan proses pemilihan berjalan lancar, adil, dan transparan, seluruh jajaran harus bekerja sama secara sinergis.
“Setiap tahapan pilkada harus dilaksanakan sesuai jadwal tanpa kendala berarti, karena kesuksesan pilkada mencerminkan komitmen kita terhadap upaya menjaga demokrasi. Ini tentu memerlukan kerja keras kita bersama,” tegas Gubernur.
Bustami menambahkan bahwa percepatan penyaluran hibah dana kepada KIP, Panwaslih, dan pihak keamanan sangat penting untuk persiapan teknis, pengawasan, dan pengamanan. Oleh karena itu, pihak terkait harus segera menindaklanjuti agar tidak ada kendala finansial yang menghambat persiapan, dengan pengelolaan dana yang efisien dan tepat sasaran.
“Pemerintah Aceh telah menyiapkan dana hibah untuk Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur yang telah disalurkan melalui KIP Aceh untuk operasional Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Semoga dana ini dikelola secara efisien dan transparan untuk mendukung kelancaran Pilkada,” ungkap Gubernur.
Selain itu, Gubernur juga mengingatkan pentingnya netralitas dalam penyelenggaraan pilkada yang bersih dan kredibel. ASN, TNI, dan Polri diharapkan menjaga netralitas selama Pilkada untuk memastikan proses pemilihan yang adil dan tidak memihak.
Rapat Kerja Camat dihadiri oleh Pj Sekretaris Daerah Aceh Azwardi, Staf Ahli Gubernur bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan Restu Andi Surya, Kadisbudpar Aceh Almuniza Kamal, Kadis DPMG Aceh Aznal Zahri, Plh. Karo Pemerintahan Setda Aceh Daniel Arca, dan Karo Adpim Setda Aceh Akkar Arafat, serta 380 peserta dari Kadispora, Kepala DPMG, dan Kesbangpol kabupaten/kota se-Aceh.
Sebagai pemimpin di tingkat kecamatan, peran camat sangat vital dalam menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pernyataan ini disampaikan oleh Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, dalam sambutannya pada Rapat Kerja Camat se-Aceh di Anjong Mon Mata, Kompleks Meuligoe Gubernur Aceh, Senin (19/8/2024).
“Peran camat sangat strategis dalam menyukseskan PON XXI dan Pilkada 2024. Saudara adalah ujung tombak dalam mendorong partisipasi masyarakat. Mari kita terus sosialisasikan pentingnya keberhasilan PON XXI dan Pilkada 2024,” ujar Gubernur.
PON XXI yang akan diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara merupakan momen bersejarah karena untuk pertama kalinya Aceh menjadi tuan rumah. Gubernur menekankan tanggung jawab besar seluruh elemen masyarakat dan jajaran Pemerintah Aceh untuk memastikan acara ini berjalan sukses, tertib, dan bermartabat. Ia juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dan memastikan fasilitas yang ada siap digunakan.
“Mari kita teguhkan komitmen kita untuk menyukseskan PON XXI Aceh-Sumut. Event ini bukan hanya sebagai ajang kompetisi olahraga, tetapi juga sebagai momen untuk mempromosikan Aceh sebagai destinasi olahraga berkualitas serta mempererat persaudaraan dan solidaritas antar daerah,” imbau Gubernur.
Gubernur juga meminta camat untuk berkoordinasi dengan instansi terkait guna menjaga keamanan dan ketertiban selama PON, serta memastikan kenyamanan dan keamanan tamu serta atlet di Aceh.
“Kita harus menunjukkan bahwa Aceh adalah tuan rumah yang ramah dan profesional. Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk menunjukkan kepada seluruh Nusantara bahwa Aceh adalah daerah yang aman dan terbuka dengan budaya warisan indatu, yaitu Peumulia Jamee Adat Geutanyoe,” kata Gubernur.
Gubernur mengingatkan bahwa waktu menuju PON XXI semakin singkat, hanya tinggal 20 hari lagi. Ia meminta semua pihak untuk terus mensosialisasikan dan mendukung kesuksesan event besar ini.
“PON XXI adalah kesempatan untuk mempromosikan potensi wisata dan budaya Aceh kepada masyarakat Nusantara dan dunia. Mari kita manfaatkan momen ini untuk memperkenalkan keindahan alam, kekayaan budaya, dan keramahan masyarakat Aceh. Kita harus meninggalkan warisan indah sehingga anak cucu kita nanti akan bercerita tentang suksesnya PON XXI,” tambah Gubernur.
Terkait Pilkada 2024, Gubernur mengingatkan bahwa momentum ini sangat penting bagi demokrasi Aceh. Untuk memastikan proses pemilihan berjalan lancar, adil, dan transparan, seluruh jajaran harus bekerja sama secara sinergis.
“Setiap tahapan pilkada harus dilaksanakan sesuai jadwal tanpa kendala berarti, karena kesuksesan pilkada mencerminkan komitmen kita terhadap upaya menjaga demokrasi. Ini tentu memerlukan kerja keras kita bersama,” tegas Gubernur.
Bustami menambahkan bahwa percepatan penyaluran hibah dana kepada KIP, Panwaslih, dan pihak keamanan sangat penting untuk persiapan teknis, pengawasan, dan pengamanan. Oleh karena itu, pihak terkait harus segera menindaklanjuti agar tidak ada kendala finansial yang menghambat persiapan, dengan pengelolaan dana yang efisien dan tepat sasaran.
“Pemerintah Aceh telah menyiapkan dana hibah untuk Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur yang telah disalurkan melalui KIP Aceh untuk operasional Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Semoga dana ini dikelola secara efisien dan transparan untuk mendukung kelancaran Pilkada,” ungkap Gubernur.
Selain itu, Gubernur juga mengingatkan pentingnya netralitas dalam penyelenggaraan pilkada yang bersih dan kredibel. ASN, TNI, dan Polri diharapkan menjaga netralitas selama Pilkada untuk memastikan proses pemilihan yang adil dan tidak memihak.
Rapat Kerja Camat dihadiri oleh Pj Sekretaris Daerah Aceh Azwardi, Staf Ahli Gubernur bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan Restu Andi Surya, Kadisbudpar Aceh Almuniza Kamal, Kadis DPMG Aceh Aznal Zahri, Plh. Karo Pemerintahan Setda Aceh Daniel Arca, dan Karo Adpim Setda Aceh Akkar Arafat, serta 380 peserta dari Kadispora, Kepala DPMG, dan Kesbangpol kabupaten/kota se-Aceh.