MAKASSAR – Kepolisian Resor (Polres) Maros berhasil menangkap empat orang yang diduga terlibat dalam pencurian emas milik penumpang Lion Air rute Makassar-Kendari. Keempat tersangka, yang berinisial ADJ, merupakan porter di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar.
Penangkapan ini dilakukan setelah pihak kepolisian menerima laporan dari korban, seorang penumpang pesawat, yang kehilangan barang berharga dalam koper bawaannya.
Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya, menjelaskan bahwa pihaknya segera bertindak setelah menerima laporan dari korban dan menangkap 4 tersangka.
“Iya, ada pelaku kita amankan setelah menerima laporan dari korban yang merupakan porter di bandara,” kata Douglas kepada wartawan, Selasa (11/2).
Douglas menambahkan, setelah menerima laporan, Polsek Bandara Hasanuddin berkoordinasi dengan pihak maskapai penerbangan untuk melakukan penyelidikan. Hasilnya, empat orang berhasil diamankan sebagai tersangka.
“Kemudian barang berharga milik penumpang seperti gelang emas dan cincin seberat 4 gram yang diduga hilang dicuri di koper korban saat penerbangan dari Makassar menuju Kendari,” jelasnya.
Saat ini, penyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap keempat tersangka untuk mengetahui peran masing-masing dalam kasus ini.
“Kami juga sudah memeriksa terduga pelaku. Barang yang hilang yakni 1 cincin dan 1 gelang yang beratnya sekitar 4 gram,” ungkap Douglas.
Kapolres Maros juga mengimbau masyarakat yang pernah mengalami kejadian serupa untuk segera melaporkan ke pihak kepolisian. Selain itu, ia meminta maskapai penerbangan meningkatkan pengawasan terhadap barang bawaan penumpang dan memberikan sanksi tegas kepada karyawan yang terbukti melakukan pelanggaran.
“Kami juga mengimbau kepada maskapai penerbangan untuk meningkatkan pengawasan terhadap barang bawaan penumpang dan memberikan sanksi tegas kepada karyawan yang terbukti melakukan pelanggaran,” pungkasnya.1
