Illiza Terima Anugerah Srikandi Indonesia 2025

by

BANDA ACEH – Penanews.co.id – Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal dinobatkan sebagai salah satu penerima Anugerah Srikandi Indonesia 2025 untuk Kategori Srikandi Penggerak Pendidikan.

Penghargaan ini diberikan oleh Kompas TV dalam rangka menghidupkan kembali semangat Kongres Perempuan Indonesia yang digelar perdana nyaris seabad silam.

Selain diperingati sebagai hari ibu, 22 Desember 1928 menjadi salah satu tonggak penting sejarah bangsa. Di hari yang sama dengan tahun Sumpah Pemuda, para perempuan Indonesia berkongres, menyatukan gagasan, dan menyusun agenda perjuangan

Oleh karenanya, melalui Anugerah Srikandi Indonesia, Kompas TV mengajak publik menengok kembali sejarah itu. Sekaligus memberi penghormatan kepada perempuan-perempuan masa kini yang meneruskan api perjuangan di beragam bidang kehidupan.

Direktur Utama KompasTV, Rosianna Silalahi menegaskan, 22 Desember 1928 adalah bagian penting dari perjalanan kemerdekaan Indonesia. “22 Desember 1928 adalah sebuah hari yang jadi tonggak sejarah gerakan perubahan. Gerakan untuk ikut memerdekakan Republik.”

“Kita selalu ingat tentang sejarah Sumpah Pemuda, tapi kurang ingat tentang sejarah ini, 22 Desember di tahun yang sama,” ujar Rosiana Silalahi dalam opening acara yang digelar di Studio 1 KompasTV, Jakarta, Senin, 22 Desember 2025 malam.

Ia menekankan, sejarah perjuangan perempuan tak pernah terpisah dari sejarah kemerdekaan bangsa. “Sejarah kemerdekaan Indonesia tidak pernah lepas dari sejarah perjuangan perempuan. Kompas TV ingin memberikan penghargaan kepada para tokoh perempuan yang telah meneruskan semangat dan amalan Kongres Perempuan 97 tahun lalu. Gerakan perempuan tidak pernah mudah, tapi pada mereka kita titipkan harapan,” katanya.

Anugerah Srikandi Indonesia didedikasikan bagi tokoh-tokoh perempuan yang berkiprah bukan hanya di politik, tetapi juga di bidang sosial, pendidikan, pemberdayaan masyarakat, hingga lingkungan hidup.

Sementara itu, Wali Kota Illiza Sa’aduddin Djamal berhalangan hadir untuk menerima penghargaan secara langsung. “Mohon maaf kami tidak bisa hadir karena di daerah kami sedang terjadi bencana,” ujar Illiza yang sedang berada di wilayah timur Aceh untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi korban bencana banjir/longsor.

Keberadaan pihaknya untuk tetap tinggal di daerah sangat penting untuk memastikan segala hal yang berkaitan dengan masyarakat dapat tertangani dengan baik. “Serta ikut berkontribusi dalam mempercepat proses penanganan dan pemulihan bencana,” ujar Illiza melalui pesan video yang ditayangkan Kompas TV.

“Saya mewakili seluruh masyarakat Aceh juga ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia yang telah ikut berdonasi dan membantu kami dalam menghadapi bencana ini,” ujarnya lagi.

Terkait penghargaan yang ia terima, Illiza mempersembahkannya kepada seluruh perempuan hebat Indonesia. “Saya mempersembahkan penghargaan ini kepada seluruh perempuan hebat yang terus bergerak untuk membangun generasi terbaik,” ujarnya seraya menyampaikan terima kasih kepada Kompas TV.

Untuk kategori yang sama, Anugerah Srikandi Indonesia 2025 diserahkan oleh Wakil Menteri Dikti & Saintek RI, Prof. Stella Christie kepada, Iriane Ilyas, Wakil Bupati Morowali; dan Sri Juniarsih Mas, Bupati Berau.

Selain itu, sejumlah tokoh perempuan nasional juga menerima penghargaan serupa dalam Kategori Srikandi Pengabdi Negeri, Srikandi Penggerak Pemberdayaan Perempuan, Srikandi Pelopor, Srikandi Penggerak Politik, Srikandi Penggerak Sosial, dan Kategori Lifetime Achievement.

ya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *