BANDA ACEH – Penanews.co.id – Pemerintah Aceh dalam rangka percepatan penanganan korban banjir dan longsor yang menerpa bumi serambi Mekkah tidak melarang dan sah sah saja bantuan Internasional masuk dan akan difasilitasi.
“Saya rasa tidak ada larangan. Sah-sah saja, tidak ada masalah,” kata Gubernur Aceh, Muzakir Manaf usai rapat percepatan penanganan bencana di Sumatra yang digelar di Laund Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar pada Minggu (7/12/2015), malam.
Ia menegaskan bahwa setiap bentuk dukungan dari relawan maupun lembaga internasional akan difasilitasi dengan baik.
“Mereka datang membantu kita, kenapa dipersulit,” ungkap pria yang akrab disapa Mualem
Hingga saat ini, bantuan luar negeri yang sudah tiba berasal dari Malaysia, berupa suplai obat-obatan dan tenaga medis. Sementara itu, China telah mengirim lima relawan untuk membantu proses pencarian korban yang tertimbun lumpur.
Mualem juga mengungkapkan bahwa pada Rabu (10/12), tahap kedua bantuan dari Malaysia akan kembali mendarat di Aceh.
“”Mereka (bantuan Malaysia) hari Rabu akan datang membawa obat sebanyak 3 ton lagi dan dokter,” pungkasnya.
