Ojol Ancam Demo dan Mogok Kerja Nasional bila Tak Boleh isi BBM Subsidi

by
Ojol atau ojek online. | Foto: Agung Pambudhy

JAKARTA – Asosiasi ojek online (ojol) Garda Indonesia telah mendengar pernyataan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia terkait rencana pembatasan BBM subsidi untuk ojol yang masih dalam tahap pembahasan. Meski demikian, Garda Indonesia menyatakan akan terus memantau perkembangan isu ini dengan seksama.

Ketua Umum Garda Indonesia, Igun Wicaksono, menegaskan bahwa jika kebijakan tersebut benar-benar diterapkan dan ojol dilarang mengisi BBM subsidi, mereka tidak akan tinggal diam. Pihaknya berencana menggelar aksi besar-besaran di jalanan, termasuk mogok kerja secara nasional.

Baca juga Pengemudi Ojol Meninggal di Atas Motor Saat Tunggu Penumpang di Sidoarjo

“Apapun hasil akhirnya, jika subsidi BBM bagi ojol dicabut dengan alasan apapun, kami akan melawan dan memastikan akan ada gelombang unjuk rasa serta mogok kerja nasional di berbagai daerah di seluruh Indonesia,” ujar Igun Wicaksono dalam keterangannya, Sabtu (30/11/2024), dilansir detikOto.

Sebelumnya, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memberikan klarifikasi terkait polemik mengenai ojol yang tidak termasuk dalam kriteria penerima subsidi BBM. Ia menyatakan bahwa kebijakan tersebut masih dalam tahap pematangan dan belum final.

Baca juga Bahlil Ungkap Kriteria Kendaraan Penerima Subsidi BBM

“Saya kan sudah bilang kemarin masih di-exercise ya, nanti tunggu exercise selesai baru kita bisa umumkan. Lagi meng-exercise, belum ada keputusan final. Yang jelas kita akan membuat adil semuanya,” katanya di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (29/11).

Bahlil memastikan, dia sudah melaporkan skema penyaluran subsidi energi kepada Presiden Prabowo Subianto. Salah satunya penyaluran dalam bentuk bantuan langsung tunai (BLT).

Baca juga Polisi Grebek Gudang Penimbunan BBM, Sita 4,5 Ton BB di Aceh Besar

Kini, dia masih menunggu data keluarga penerima subsidi energi baik listrik dan BBM yang diolah Badan Pusat Statistik (BPS). Dalam BLT tersebut katanya sudah mencakup subsidi listrik dan BBM.

Baca Juga:  BPI KPNPA RI Desak Jokowi Evaluasi Seleksi Calon Anggota Kompolnas 2024-2028

“Di situ kita akan dorong agar penerima BLT harus menyisihkan sebagian untuk membayar listrik dan sebagian untuk membayar kompensasi daripada BBM,” kata dia.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *