MEULABOH – Penanews.co.id — Penjabat Bupati Aceh Barat, Drs. Mahdi Efendi, membuka Musrenbang RKPD tahun 2025 Kecamatan Pante Ceureumen, Kamis (01/02/2024).
Dalam kesempatan itu Pj Bupati mendengarkan secara langsung usulan program masyarakat secara langsung.
Hampir semua keuchik di kecamatan ini berbagi keluh kesah mengenai kondisi desa mereka. Pj Bupati Mahdi, menunjukkan respons positif dengan membuktikan kepeduliannya selama ini. Ia bahkan telah berkali-kali berkunjung dan bermalam bersama masyarakat desa terisolir seperti Sikundo, bahkan peserta musrenbang apresiasi Pj bupati ini.
Tidak hanya itu, Mahdi juga mengajak unsur forkopimda untuk bersilaturahmi dan menggali informasi lebih lanjut mengenai kondisi masyarakat di daerah terisolir tersebut.
Mahdi dalam sambutan nya menegaskan komitmennya untuk terus memantau perkembangan pembangunan di kecamatan Pante Ceureumen, terutama dalam hal sarana jalan, jembatan, dan sektor pertanian pangan. Hal ini menjadi lebih krusial setelah banjir beberapa bulan lalu merusak sarana jalan utama dan jembatan, mengganggu aktivitas sehari-hari masyarakat setempat.
Disebutkan nya, fokus kebijakan pembangunan tahun 2025 harus diarahkan pada langkah-langkah konkret, seperti pengendalian inflasi, penanganan stunting, penanggulangan kemiskinan ekstrem, stabilitas politik menjelang Pemilu 2024, pemberdayaan ekonomi, peningkatan investasi, mitigasi bencana, perencanaan tata ruang wilayah, dan pemantapan nilai-nilai syariat Islam.
Dengan sinergi dan partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat, diharapkan Musrenbang RKPD 2025 akan menjadi tonggak pembangunan berkelanjutan, menciptakan daerah yang lebih maju dan sejahtera, ucapnya
Semua langkah ini mencerminkan dedikasi pemerintah daerah dalam memastikan kesejahteraan dan perkembangan yang berkelanjutan di Aceh Barat.
Di hari yang sama Pj Bupati juga menghadiri pelaksanaan musrenbang RKPD tingkat kecamatan Kaway XVI yang dilaksanakan di aula kantor camat setempat.[chliss]
Baca juga; DLH Aceh Besar Lakukan Aksi Satu Jam Memungut Sampah di Kajhu
Baca juga; Wakili Pj Bupati, Kadis Perpusip Aceh Besar Resmikan Rumah Baca
Baca juga; Janggal Kematian Siswa di Pacitan, Kejang-kejang Usai Minum Kopi
Baca juga; Surya Paloh: Apa Maksudnya Kenaikan Bansos 2024 Jadi Rp 496 Triliun ?
Baca juga; USK Lantik 33 Dokter Spesialis Baru
Baca juga; AKP Andri Gustami dituntut Hukuman Mati, diduga terlibat Jaringan Narkoba Fredy Pratama
Baca juga; Seorang Dokter di Gaza amputasi kaki keponakannya di meja dapur tanpa anestesi