BANDA ACEH – penanews.co.id — Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. ZA, M.Si, menyebutkan, proses pengangkatan, mutasi dan promosi bagi aparatur sipil negara merupakan hal yang biasa, selain sebagai penyegaran juga sebagai peningkatan karier ASN.
Hal itu disampaikan Safrizal dalam arahannya usai melantik dan mengambil sumpah 3 Penjabat Bupati di Aceh, Safrizal meminta untuk melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab, dengan memanfaatkan pengalaman sebelumnya untuk kemakmuran rakyat.”Jangan terkesan pada rakyat menjadi eklusif, tetapi turun langsung ke daerah pelosok sekalipun, temui mereka, jika ada masalah segera cari solusi sehingga rakyat didaerah itu menjadi makmur dan sejahtera.”pinta Penjabat Gubernu Safrizal.
Tiga penjabat Bupati yang dilantik dan diambil sumpahnya, masing masing ; Azwardi sebagai Pj Bupati Aceh Barat, menggantikan Drs. Mahdi yang kembali bertugas sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Iskandar AP sebagai Pj Bupati Nagan Raya menggantikan Fitriyani Farhad yang kembali bertugas sebagai Direktur Rendal Deputi Pemgamanan Aparatur dan Non Aparatur Negara di Badan Intelejen Negara, dan Taufik sebagai Pj Bupati Aceh Tenggara menggantikan Syakir yang kembali bertugas sebagai Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Aceh.
Kepada Penjabat Bupati Aceh Tenggara, Taufik, Pj Gubernur Aceh minta untuk segera berangkat ke tempat tugas di Kabupaten Aceh Tenggara karena saat ini bencana alam melanda di kabupaten tersebut.”yang menjadi perhatian utama adalah penanganan banjir dan pentingnya kolaborasi dan koordinasi antara pemerintah daerah dan masyarakat untuk mengatasi masalah ini.”tegas Pj. Gubernur Aceh pada Pj. Bupati Aceh Tenggara.
Khusus untuk Pj. Bupati Aceh Barat dan Nagan Raya, Pj Gubernur Aceh mengharapkan agar melakukan optimalisasi potensi pertambangan di Aceh Barat dan Nagan Raya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Khusus untuk istri aparatur sipil negara di 3 kabupaten itu, Safrizal minta program PKK dan Posyandu menjadi bagian penting dari pembangunan daerah.”keberhasilan kepala daerah sangat berkaitan erat dengan kesuksesan program program tersebut.”sebut Pj. Gubernur.
Pada kesempatan tersebut Penjabat Gubernur Safrizal juga menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi dedikasi Syakir, Mahdi Efendi, dan Fitriany Farhas selama masa jabatan mereka mereka mengabdi sebagai Pj. Bupati masing masing daerah tersebut.“Semoga Allah membalas amal-bakti saudara dan menjadikannya sebagai amal baik di sisi-Nya,”ucap Safrizal.
Innalillahi wainna ilaihi rajiun.
Sementara itu, sesi serah terima jabatan, penjabat lama Bupati Aceh Barat, Drs. Mahdi tidak hadir pada serah terima tersebut, karena ibunda Drs. Mahdi ; Nyonya Siti Aminah binti Abdullah (75 tahun) berpulang ke rahmatullah Jum’at 11 Oktober 2024 pukul 07.00 WIB di Lhoong Aceh Besar.
Dalam sambutannya pada pelantikan dan pengambilan sumpah serta serah terima jabatan tiga Pj. Bupati tersebut, Penjabat Gubernur Aceh Safrizal menyampaikan duka citanya untuk almarhumah seraya berdoa diampuni segala dosanya dan ditempatkan di surga Allah nantinya. (chliss)
