NEW DELHI – Sebuah insiden mengejutkan terjadi di India ketika seorang pria yang sudah dinyatakan meninggal tiba-tiba terbangun saat akan dikremasi.
Pria berusia 25 tahun, Rohitash Kumar, yang mengalami serangan epilepsi, dinyatakan meninggal oleh dokter setelah dibawa ke rumah sakit di Jhunjhunu, Rajasthan.
seperti dilansir AFP, Sabtu (23/11/2024), terjadi di wilayah Rajasthan pada Kamis (21/11) waktu setempat, setelah dokter yang menyatakan pria itu telah meninggal melewatkan pemeriksaan postmortem.
Pria bernama Rohitash Kumar (25) ini jatuh sakit dan dibawa ke rumah sakit di area Jhunjhunu di negara bagian Rajasthan. Dilaporkan bahwa Kumar mengalami kesulitan berbicara dan mendengar, yang kemudian disalahartikan sebagai tanda kematian.
Laporan media lokal India menyebut Kumar mengalami serangan epilepsi, dan dokter menyatakan dia sudah meninggal dunia saat tiba di rumah sakit tersebut.
Namun bukannya melakukan pemeriksaan atau autopsi postmortem untuk memastikan penyebab kematiannya, dokter justru mengirimkan jenazahnya ke kamar mayat dan kemudian dilakukan proses kremasi sesuai ritual Hindu.
Kepala petugas medis pada rumah sakit setempat, D Singh, menuturkan kepada AFP bahwa seorang dokter telah “menyiapkan laporan postmortem tanpa benar-benar melakukan postmortem, dan jenazahnya kemudian dikirimkan untuk dikremasi”.
Dikatakan oleh Singh bahwa “sesaat sebelum tumpukan kayu dibakar, jenazah Rohitash (Kumar) mulai bergerak”.
“Dia masih hidup dan bernapas,” sebut Singh dalam pernyataannya.
Kumar kemudian segera dilarikan ke rumah sakit untuk kedua kalinya, namun dia dipastikan benar-benar telah meninggal pada Jumat (22/11) ketika menjalani perawatan medis.
Otoritas setempat telah menangguhkan layanan tiga dokter lokal terkait insiden ini.
Kepolisian juga telah meluncurkan penyelidikan lebih lanjut.[]
Sumber Seperti dilansir detikNews
