MALANG – Tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Malang menggelar Operasi Cipta Kondisi pada Kamis (27/2/2025) malam. Sehari menjelang Ramadhan Operasi ini menyasar rumah kos di Jalan Sigura-gura, Kecamatan Lowokwaru, sebagai upaya menciptakan ketertiban menjelang bulan suci Ramadan. Sebanyak 31 pasangan bukan suami-istri berhasil diamankan, dengan mayoritas berstatus mahasiswa.
Menurut Kabid Trantibum Satpol PP Kota Malang, Mustaqim, operasi ini dilakukan sebagai respons atas pengaduan masyarakat yang melaporkan adanya aktivitas tidak pantas di rumah kos tersebut.
“Operasi menindaklanjuti pengaduan masyarakat di rumah kos Jalan Sigura-gura kemarin malam,” kata Mustaqim Jumat (28/2/2025).
Dari hasil razia, 31 pasangan yang terdiri dari 14 laki-laki dan 17 perempuan ditemukan berada dalam kamar kos. Mereka kemudian dibawa ke kantor Satpol PP Kota Malang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Ada 31 pasangan bukan suami istri diamankan dari rumah kos tersebut. Terdiri dari 14 laki-laki dan 17 perempuan. Mayoritas berstatus mahasiswa,” terang Mustaqim.
Setelah proses pendataan, sebagian besar pelaku dikenakan sanksi wajib lapor dan tindak pidana ringan.
“Dari 31 orang itu, 9 dikenakan tipiring, 16 perempuan (mahasiswi) wajib lapor dan 5 perempuan lainnya diserahkan ke dinas sosial karena diketahui Open BO,” beber Mustaqim.
Mustaqim mengungkapkan, sanksi Tipiring banyak dikenakan kepada laki-laki yang terjaring razia. Sementara para perempuan mayoritas adalah mahasiswi dikenakan wajib lapor.
“Yang laki-laki kita kenakan tipiring,” tegasnya.
Mustaqim mengaku, razia sebenarnya akan menyasar sejumlah tempat berdasarkan pengaduan masyarakat. Namun, razia digelar di rumah kos Jalan Sigura-gura mendapati banyak pasangan bukan suami istri, sehingga operasi di lokasi lainnya akan dilanjukan pada hari berikutnya.
“Sebenarnya ada beberapa tempat yang akan kita kunjungi malam kemarin. Tapi di Jalan Sigura-gura sudah mendapati banyak pasangan bukan suami istri, jadi kita agendakan dalam kegiatan berikutnya,” pungkasnya.
Sumber detikjatim
