GAZA PALESTINA — Penanews.co.id — Setidaknya tiga warga Palestina dilaporkan tewas dan beberapa lainnya luka-luka beberapa di antaranya luka serius, akibat serangan udara Israel yang menargetkan kendaraan dan sekelompok warga sipil di Kota Gaza, menurut sumber lokal, malam ini, Kamis, (15/02/2024)
Pesawat-pesawat tempur Israel menargetkan sebuah kendaraan dan sekelompok warga sipil di Jalan Al-Jala di Kota Gaza, yang mengakibatkan pembunuhan tragis sedikitnya dua orang dan melukai sedikitnya lima orang lainnya. Serangan udara tersebut juga menimbulkan kerusakan signifikan pada properti dan bangunan di sekitarnya, lapor kantor berita Palestina Wafa.
Selain serangan di Jalan Al-Jala, pasukan pendudukan Israel melancarkan serangan udara di lingkungan Sabra dan Zaytoun di kota tersebut. Selanjutnya, artileri Israel menargetkan wilayah Sheikh Ajleen dengan setidaknya satu serangan.
Di selatan Jalur Gaza, khususnya di Khan Yunis, yang menjadi saksi invasi darat besar-besaran Israel, sumber-sumber medis melaporkan bahwa pasukan pendudukan Israel telah memaksa administrasi Kompleks Medis Nasser untuk merelokasi 95 petugas kesehatan, bersama dengan 11 keluarga mereka. anggota, 191 pasien, dan 165 warga sipil dan pengungsi ke Gedung Nasser lama dalam kondisi yang keras dan tidak manusiawi.
Petugas medis, pasien, dan individu lain yang terjebak di dalam rumah sakit dilaporkan tidak memiliki makanan atau susu formula, dan menghadapi kekurangan air yang parah.
Kompleks Medis Nasser juga mengalami situasi bencana karena diubah menjadi barak militer oleh tentara Israel yang menyerang. Tim medis dilaporkan tidak dapat memberikan perawatan apa pun kepada pasien, sehingga berdampak signifikan pada kondisi kesehatan mereka.[°]
Baca juga; Lula da Silva: Perilaku Israel di Gaza tidak jelas
Baca juga; Biadab! Israel Gerebek Rumah Sakit Utama di Gaza ditengah kekhawatiran akan Rafah
Baca juga; 78 Pegawai KPK Diberi Sanksi Minta Maaf, Begini Teknisnya
Baca juga; Timnas AMIN Bakal Bersinergi dengan Tim Hukum Ganjar-Mahfud
Baca juga; Pria di Pijay Diduga Caleg di Masukkan Sekantong Surat Suara ke Kotak Suara