BANDA ACEH – Universitas Syiah Kuala (USK) Aceh melalui Sidang Terbuka resmi melepas 2.576 wisudawan untuk periode Agustus–Oktober 2024, yang terdiri dari berbagai strata pendidikan. Wisudawan tersebut meliputi sarjana, magister, doktor, profesi, spesialis, sub-spesialis, sarjana terapan, dan diploma.
Pada hari pertama wisuda yang berlangsung di Gedung AAC Dayan Dawood, Rabu (20/11/2024), sebanyak 974 alumni diwisuda. Sementara itu, pada hari kedua, Kamis (21/11/2024), akan mewisuda 875 lulusan, dan sebanyak 727 lulusan lainnya akan menerima ijazah mereka pada hari ketiga, Jumat (22/11/2024), Dari jumlah tersebut, 875 wisudawan berhasil lulus dengan predikat pujian (cumlaude).
Rektor USK, Prof. Dr. Ir. Marwan, dalam sambutannya menyampaikan rasa duka cita, karena di antara ribuan wisudawan selama tiga hari pelaksanaan wisuda, dua di antaranya telah berpulang ke rahmatullah. Ijazah mereka diambil oleh orang tua atau istri sebagai penghormatan terakhir.
Baca juga; USK Masuk Top 22% Dunia, Kampus yang Diminati Mahasiswa Internasional
“Ia adalah Nazaruddin, Magister Pengelolaan Lingkungan, ijazah diambil istrinya. Kemudian Erik Syahrizal Rezky dari Prodi Psikologi, ijazah diambil oleh ibunya,” sebut Rektor.
Dikatakan, setelah upacara wisuda ke-163 ini, maka jumlah alumni Universitas Jantong Hatee Rakyat Aceh hingga kini mencapai 162.664 orang yang tersebar di seluruh penjuru negeri bahkan dunia. “Dari total jumlah wisudawan tersebut, dua di antaranya adalah mahasiswa internasional asal Thailand,” ungkap Prof Marwan.
Baca juga; USK kembali Kukuhkan Guru Besar
Mereka adalah Hadafi Mudo dari Program Studi Informatika yang diwisuda hari ini dengan predikat pujian dan Haleemee E-Yaebasor dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, yang akan diwisuda Jumat dengan predikat sangat memuaskan.
Rektor percaya, bahwa lulusan USK mampu memanfaatkan bekal keilmuan tidak hanya dalam beradaptasi, tetapi juga bersinergi untuk terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Baca juga; Eks Tim Mawar Utusan Khusus Prabowo Bahas Otsus dan Pilkada dengan Wali Nanggroe
“Para wisudawan hari ini, harus menjadi pionir dalam menciptakan lapangan kerja baru, bukan sebagai pencari kerja baru,” pesan Prof Marwan.
Terakhir, Rektor mengingatkan, sebagai lulusan USK, para sarjana telah memiliki kemampuan serta keterampilan yang cukup, untuk meneruskan perjalanan hidup, baik untuk berkarir, berwirausaha, ataupun melanjutkan studi.
“Yang dibutuhkan sekarang adalah keberanian untuk mencoba, serta kelapangan hati untuk menerima segala hasil yang diberikan oleh Allah SWT,” pungkasnya.[]
