3 Perempuan Pengungsi Rohingya melahirkan di Lhokseumawe”

by
by

Ilustrasi Persalinan di Rumah Sakit Credit: pexels.com/Jonathan


LHOKSEUMAWEPenanews.co.id – Tiga perempuan pengungsi Rohingya yang berada di penampungan sementara di gedung bekas Kantor Imigrasi Lhokseumawe melahirkan secara normal.

Dua diantaranya melahirkan di kamp penampungan serta satu orang di rumah sakit.

Dilansir detikSumut, berdasarkan informa dari petugas kesehatan di klinik kamp, Rabu (31/1/2024), pengungsi pertama melahirkan pada 7 Januari 2024 dan sehari berselang seorang pengungsi lainnya juga melahirkan. Kedua perempuan itu melahirkan di kamp pengungsian namun untuk proses melepas ari-ari dilakukan di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Abby

Keduanya saat ini sudah dikembalikan ke kamp penampungan. Sementara pengungsi ketiga melahirkan di RSIA Abby pada 30 Januari dan saat ini masih berada di rumah sakit.

Ketiga ibu dan bayinya disebut dalam kondisi sehat. Berdasarkan catatan petugas kesehatan, saat ini masih ada tiga pengungsi Rohingya di Lhokseumawe dalam kondisi hamil.

Protection Associate UNHCR Faisal Rahman mengatakan, para pengungsi yang telah melahirkan tersebut tinggal bersama pengungsi lain di lokasi penampungan tersebut. Saat ini ada 471 orang yang ditampung di bekas kantor imigrasi termasuk tiga bayi.

“Untuk tempat di eks kantor imigrasi tidak ada tempat khusus, mereka tinggal bersama dengan pengungsi yang lain karena memang ada keterbatasan tempat. Ini menjadi salah satu tantangan dengan tempat yang tersedia,” jelas Faisal saat dimintai konfirmasi detikSumut.

Diketahui, divisi Keimigrasian bersama pemerintah daerah di Aceh telah menyepakati pengungsi yang mendarat di beberapa daerah di Aceh ditempatkan di gedung bekas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe di Kota Lhokseumawe sejak akhir November 2023.

Direktorat Jenderal Imigrasi melalui surat yang diteken Direktur Pengawasan Dan Penindakan Keimigrasian membolehkan lokasi itu dijadikan kamp penampungan sementara selama tiga bulan.

Baca Juga:  Mualem Dukung Paslon SAH Wujudkan Aceh Timur Meusyuhu, Makmue dan Berkelanjutan

Rohingya ditampung di gedung tersebut awalnya berjumlah 511 orang. Namun beberapa di antaranya telah melarikan diri dari kamp penampungan.[]

Baca juga; Delapan Peristiwa Kebakaran Landa Aceh Besar Selama Januari 2024

Baca juga; Jokowi hormati keinginan Mahfud sampaikan surat pengunduran diri.

Baca juga; 95 Kantong Darah Donor ASN Dinas Pendidikan Dayah dan MPU Aceh

Baca juga; Pj Bupati Iswanto Inspektur Apel Siaga Satlinmas dan Pembekalan Pemilu

Baca juga; Mahfud MD Serahkan Surat Pengunduran Diri ke Jokowi Kamis Esok

Baca juga; UIN Ar-Raniry Wisuda 1.635 Lulusan, Termasuk Mahasiswa Asing

Baca juga; Pelaku Tawuran Barbar di Flyover Pasar Rebo Beli Senjata di Online

Baca juga; Dipolisikan karena Dianggap Hina Jokowi, Ini Kata Butet Kartaredjasa

BACA SELENGKAPNYA KLIK DISINI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *