BANDA ACEH – Penanews.co.id — Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Banda Aceh (BPOM Aceh), Yudi Noviandi, menerima kunjungan delegasi dari Lembaga Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH), Senin (22/07/2024).
Pertemuan yang berlangsung di ruang rapat pimpinan BPOM Aceh ini menjadi langkah awal pengenalan AMANAH dan memulai kolaborasi dalam mendukung pengembangan potensi generasi muda Aceh di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) obat dan makanan.
Perwakilan tim AMANAH, Kusumo, menjelaskan bahwa AMANAH adalah lembaga yang fokus pada pembinaan anak muda Aceh sebagai motor penggerak perekonomian daerah melalui kewirausahaan, kreativitas, dan inovasi. “Ini adalah inisiatif yang bertujuan menjadi pusat inovasi dan kolaborasi bagi generasi muda Aceh,” ujar Kusumo.
AMANAH berencana menyediakan berbagai fasilitas seperti pelatihan, workshop, inkubator UMKM, ruang kolaborasi, galeri seni, sentra teknologi, serta program-program budaya dan lingkungan. Salah satu program unggulan adalah pengembangan produsen kosmetik dan pangan yang nantinya akan didaftarkan izin edar BPOM.
Kepala BPOM Aceh, Yudi Noviandi, menyambut baik ide-ide yang diusulkan oleh AMANAH. Ia menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dalam mengimplementasikan program-program yang mendukung kemajuan UMKM Aceh. “Kami bersedia memaksimalkan percepatan proses perizinan yang dibutuhkan. Selama semua syarat terpenuhi, maka kepengurusan izin edar dapat dipastikan berjalan lancar,” ucap Yudi.
Pertemuan ini diharapkan menjadi awal yang baik dalam mendorong perubahan positif di Aceh serta memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan sumber daya manusia dan peningkatan ekonomi bangsa,tutupnya.[chliss]
