Terlalu Sulit Tebus Obat BPJS pada Apotik Kimia Farma

by

BANDA ACEH – Penanews.co.id — Salah seorang Peserta BPJS, inisial IS yang harus mengkonsumsi obat Clopidogrel Bisulfate, setiap harinya karena usai pasang cincin pada pembuluh darah jantung, mengeluh ketika mengambil obatnya pada Apotek Kimia Farma.

Kepada penanews.co.id, IS menyebutkan, sudah sejak tahun 2019 yakni usai operasi di RSCM Jakarta, pihak BPJS merekomendasi pengambilan obat setiap bulannya di apotek Kimia Farma.

“Awal tahun 2024, saya sudah ambil surat keterangan dari dokter T.Heri, bahwa masih harus makan obat tersebut, dan asli surat itu sudah saya kasih ke petugas apotek Kimia Farma di klinik Latifah, lalu obatnya di kasih. Bulan depannya yaitu bulan Maret, ditanya lagi oleh petugas Kimia Farma itu, tapi petugas lain, saya bilang bulan lalu udah kasih, baru dikasih obat untuk bulan Maret itu.”sebutnya kepada penanews.co.id, Kamis (10/10/2024) di depan klinik Latifah Geuceu Garot Aceh Besar.

“Setelah itu lancar pemberian obatnya setiap bulan hingga Agustus 2024, pengambilan bulan September petugas apotek Kimia Farma di Klinik Latifah itu tanya lagi, tapi selanjutnya diberikan. Yang kecewa saya lagi waktu ambil obat tadi (Kamis (10/10/2024) sore), katanya ada dia masukkan surat keterangan yang dia minta surat dari BPJS ke plastik obat saya tersebut bulan lalu, padahal tidak dia masukan.”imbuhnya lagi.

“Nah, hari ini, (Kamis 10/10/2024), sayakan butuh obat karena kata dokter harus makan Clopidogrel setiap hari, enggak dikasihnya (petugas itu) dan dia bilang harus ada copy surat yang dia kasih tersebut, karena kalau dia kasih tidak ada surat itu, gajinya akan dipotong. Kalau surat itu sudah ada aslinya sama Kimia Farma, kenapa harus dikasih lagi copyannya sama petugasnya, kan administrasi sekarang online dan tentunya tercatat di komputer mereka.”sebut IS dengan nada kesalnya.

Baca Juga:  Aktif Kampanyekan Literasi Keuangan, Bank Aceh Raih Penghargaan “Financial Literacy Award 2024”

Untuk menebus obat tersebut, Pasien IS rencananya Jum’at (11/10/2024) akan ke BPJS Banda Aceh untuk meminta surat keterangan dan sekaligus pengaduan tentang layanan Apotek Kimia Farma yang menurutnya terlalu sulit menebus obat dan pelayanan yang mengecewakan pasien.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *