BPOM Aceh Pastikan Pangan Aman Selama Nataru

by

BANDA ACEH – Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Banda Aceh (BPOM Aceh) terus gencar melakukan intensifikasi pengawasan pangan dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Kamis (20/12/2024).

Pengawasan yang berlangsung selama 3 hari ini dilakukan terhadap 17 Sarana Distributor, Retail Tradisional dan Retail Modern di Kabupaten Bireuen, serta 11 Sarana di Kota Lhokseumawe.

Pengawasan ini dipimpin langsung oleh Kepala BPOM Aceh, Yudi Noviandi, dengan dukungan lintas sektor terkait. Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bireuen, Irwan; Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Lhokseumawe, Mohammad Rizal; Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe, Zulfikar; serta Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop UKM Kabupaten Bireuen, Reza Fitria.

Dalam wawancara, Yudi Noviandi mengungkapkan hasil pengawasan terhadap 28 sarana yang diperiksa. Sebanyak 21 sarana dinyatakan memenuhi ketentuan (MK), sedangkan 7 sarana lainnya tidak memenuhi ketentuan (TMK). Temuan mencakup 33 item produk kedaluwarsa dan 7 item produk rusak. “Produk kedaluwarsa dan produk rusak tersebut langsung kami tindaklanjuti untuk diturunkan dari etalase dan tidak diperjualbelikan kembali,” jelas Yudi.

Yudi menegaskan, intensifikasi pengawasan pangan ini bertujuan memastikan produk yang didistribusikan dan dijual dalam kondisi baik dan aman bagi masyarakat. “Kami mengimbau masyarakat sebagai konsumen untuk senantiasa menjadi konsumen cerdas dengan selalu memeriksa kemasan, label, izin edar, dan tanggal kedaluwarsa produk sebelum membeli dan mengonsumsinya,” pungkas Yudi.

Melalui pengawasan intensif ini, BPOM Aceh berkomitmen melindungi masyarakat dari potensi risiko kesehatan akibat produk pangan yang tidak layak konsumsi. Hal ini juga menjadi langkah nyata dalam mendukung terwujudnya keamanan pangan selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 mendatang.[]\

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *