BANDA ACEH – Bankir dan Ekonom Aceh Amal Hasan, SE, M.Si mengapresiasi gagasan pembentukan tim transisi pemerintah Aceh, serta penunjukan Teuku Kamaruzzaman sebagai juru bicara Mualem – Dek Fadh.
“Kita mengapresiasi ide dan gagasan pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih dengan membentuk tim transisi pemerintah, harapan kita semoga akan dapat mengakomodir berbagai masukan untuk program-program penataan pemerintahan dan pembangunan daerah secara inklusif,” ujar Amal Hasan di Banda Aceh, Rabu (25/12/2024)
Amal Hasan yang juga Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Alumni Universitas Syiah Kuala (PP IKA USK) ini berharap personel atau figur-figur yang akan dilibatkan dalam tim transisi tersebut merupakan orang-orang yang ahli di bidangnya masing-masing.
“Semoga tim transisi ini nantinya mampu memandu jalannya pemerintahan Mualem- Dek Fadh mencapai lompatan besar menuju kemakmuran Aceh,” tambah Ketua Perhumas Aceh tersebut.
Selain itu menurut Amal Hasan, penunjukan Ampon Man sebagai juru bicara sangat tepat sebagai jembatan komunikasi dengan berbagai elemen. Ampon Man yang sangat berpengalaman sebagai juru runding dalam proses perdamaian Aceh, akan mampu meredam dikotomi antar dua kubungan pasangan yang terjadi selama proses Pilkada.
Menurut Amal Hasan, Ampon Man yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Nanggroe Aceh Darussalam – Nias (BRR NAD-Nias) tentu memiliki banyak pengalaman dalam pembangunan Aceh pasca konflik dan tsunami.[]
