BANDA ACEH – Sirine peringatan tsunami akan dibunyikan besok pagi, Kamis (26/12/2024), bertepatan dengan peringatan 20 tahun terjadinya bencana tsunami yang melanda Aceh.
Masyarakat diminta untuk tetap tenang dan tidak panik selama suara sirine terdengar. Selama tiga menit, kendaraan yang melintas di jalan raya juga akan dihentikan.
Sirine akan berbunyi selama tiga menit pada pukul 08.00 WIB, dan akan terdengar di enam titik di Banda Aceh dan Aceh Besar, yaitu di kantor gubernur, Lampulo, Blang Oi, Kajhu, Lhoknga, dan Lam Awe.
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Aceh Besar, Andi Azhar Rusdin, menjelaskan bahwa jangkauan suara sirine sekitar satu kilometer, meski dapat dipengaruhi oleh tingkat kebisingan di sekitar lokasi.
“Setiap tanggal 26 bulan berjalan, kami melakukan uji coba sirine dengan dua jenis suara: suara tes dan suara real. Namun, khusus untuk peringatan besok, sirine yang dibunyikan akan langsung menggunakan suara real,” kata Andi pada Rabu (25/12/2024).
Pihak berwenang juga meminta masyarakat untuk tidak panik dan menghentikan segala aktivitas saat sirine berbunyi.
Dirlantas Polda Aceh, Kombes Muhammad Iqbal Alqudusy, menegaskan bahwa pukul 08.00 WIB, seluruh arus lalu lintas akan dihentikan selama tiga menit di semua jalur.
“Diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk tidak panik, senyap, hening dan seluruh aktivitas dihentikan. Termasuk seluruh arus lalu lintas dihentikan sementara dari segala jurusan selama 3 menit seraya berdoa untuk para syuhada tsunami Aceh,” kata Iqbal Alqudusy
Peringatan tsunami ini akan diikuti dengan kegiatan doa bersama dan tausyiah yang akan diselenggarakan di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh.
