Kakanwil Kemenag Azhari Tinjau Pelaksanaan Program Getba Al-Qur’an di Aceh Tengah

by
Kakanwil Kemenag Aceh Drs H Azhari MSi melakukan pemantauan langsung terhadap pelaksanaan program Gerakan Tuntas Baca (Getba) Al-Qur’an dan Lima Belas Menit (Limit) Mengaji sebelum jam belajar di MIN 8 Aceh Tengah | Foto dok Kanwil Kemenag Aceh

TAKENGON — Penanews.co.id — Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs. H. Azhari, M.Si, melaksanakan kunjungan kerja ke MIN 8 Aceh Tengah, Rabu, (17/09/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk melihat secara langsung pelaksanaan dua program unggulan madrasah, yaitu Gerakan Tuntas Baca (Getba) Al-Qur’an dan Lima Belas Menit (Limit) Mengaji sebelum kegiatan belajar dimulai.

Dalam kunjungan tersebut, Azhari didampingi oleh Kepala Kantor Kemenag Aceh Tengah, H. Wahdi, MS, MA, bersama jajaran pejabat terkait. Hadir pula Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kemenag Aceh, Bunda Inklusi Aceh Tengah, kepala madrasah, dewan guru, serta para siswa MIN 8.

Azhari menyampaikan apresiasi atas komitmen pihak madrasah dalam mengimplementasikan program Getba dan Limit. Ia menilai kedua program ini sangat positif dalam membentuk karakter dan kebiasaan baik sejak usia dini.

Menurutnya, Getba Al-Qur’an menjadi ikhtiar untuk memastikan setiap siswa madrasah dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar, sementara Limit Mengaji membiasakan anak-anak membuka hari dengan lantunan ayat suci.

“Program Getba dan Limit ini adalah ikhtiar kita bersama untuk melahirkan generasi Qur’ani yang cerdas, berakhlak mulia, serta mampu menghadapi tantangan zaman. Saya berharap madrasah terus konsisten melaksanakannya, karena ini adalah investasi besar bagi masa depan bangsa,” ungkap Azhari.

Kakanwil juga berpesan agar guru dan kepala madrasah senantiasa memberikan pendampingan dan keteladanan kepada siswa, sehingga kegiatan mengaji tidak hanya menjadi rutinitas, melainkan bagian dari budaya madrasah.

Kakankemenag Aceh Tengah dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan penuh dari Kakanwil. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendorong madrasah di Aceh Tengah untuk mengimplementasikan program Getba dan Limit sebagai bagian dari penguatan pendidikan karakter berbasis Al-Qur’an.[]

ya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *