Jokowi Diisukan Akan Pimpin Partai Golkar

by

JAKARTA – Penanews.co.id — Paska Airlangga Hartarto mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Ketua Umum Partai Golkar, kini berembus isu kalau Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengambil dapuk pimpinan partai tersebut. Isu ini semakin menguat di lingkaran elit partai beringin.

Dalam keterangan video yang disampaikan Airlangga, keputusan pengunduran diri itu telah dibuat sejak Sabtu, 10 Agustus 2024.

Kabar yang beredar menyebutkan, proses penyerahan jabatan Ketum Golkar sedang disiapkan melalui skenario Munaslub. Kasak-kusuk soal pelaksanaan Munaslub dipercepat pun mulai terdengar. 

Sebuah sumber mengatakan, kemungkinan, Munaslub langsung digelar usai perayaan HUT RI. “Pak Bahlil Lahadalia calon ketua umum Golkar dan Pak Jokowi akan duduk sebagai Ketua Dewan Pembina,” ungkap sumber Partai Golkar.

Pada Maret lalu, Jokowi menanggapi isu dirinya yang disebut akan menjadi Ketum Partai Golkar. Jokowi menyatakan hal itu ketika ditanya swartawan usai meninjau RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie di Pontianak, Kalimantan Barat, pada 21 Maret 2024.

Dengan gaya khasnya, waktu itu, Jokowo hanya tetawa menanggapi pertanyaan wartawan. “Hehehehe. Saya sementara ini ketua Indonesia saja hehehehe,” ujarnya  dilansir YouTube Sekretariat Presiden.

Ketika pada kesempatan lain hal serupa ditanyakan kepadanya, Jokowi tidak memberikan bantahan. Usulan Jokowi menjadi Ketum Golkar, salah satunya, diajukan oleh anggota Dewan Pakar Partai Golkar, Ridwan Hisjam.

Politikus senior Partai Golkar itu menilai, Jokowi memenuhi kriteria untuk memimpin partainya karena rekam jejaknya merepresentasikan ideologi karya kekaryaan yang diterapkan Golkar.

Hal itu, menurut Hisyam, setidaknya terlihat dari penamaan Kabinet Kerja pada periode pertama kepemimpinannya. Selain itu, pada periode kedua pemerintahannya, Jokowi menempatkan kader Golkar sebagai menteri koordinator (menko).

Karena itu, dia mengusulkan agar Presiden Jokowi ditunjuk menjadi calon ketua umum Partai Golkar. “Apakah dia bersedia? Ya, kembali ke Pak Jokowi,” tandasnya.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *