JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto, yang baru dilantik pada Minggu pagi, 20 Oktober 2024, di Gedung Parlemen Senayan, akan mengumumkan susunan kabinetnya malam ini. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, di kompleks parlemen.
“Minggu malam (pengumuman kabinet Prabowo),” kata Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 19 Oktober 2024.
Sebelumnya, Prabowo telah memanggil 49 kandidat menteri dan wakil menteri pada 14 Oktober 2024. Pada hari berikutnya, ia juga menerima 59 orang lainnya.
Dalam sesi pembekalan bertajuk ‘Hambalang Retreat’ yang berlangsung pada 16 hingga 17 Oktober, Prabowo memberikan materi tentang komunikasi publik, antikorupsi, dan geopolitik.
Meskipun ada spekulasi tentang nama-nama yang mungkin mengisi kabinet, Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, enggan mengonfirmasi atau membantah informasi tersebut. Ia menyebutkan adanya beberapa versi susunan kabinet yang beredar.
Kabinet Prabowo akan terdiri dari 7 kementerian koordinator dan 41 kementerian teknis. Nama-nama calon menteri yang dipanggil dan menghadiri pembekalan diharapkan menjadi bagian dari kabinet baru tersebut.
Mengutip rangkuman Tempo.co, berikut nama nama menteri yang menjabat;
Kementerian Koordinator
- Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan: Budi Gunawan
- Kementerian Koordinator Bidang Hukum: Yusril Ihza Mahendra
- Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
- Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur: Agus Harimurti Yudhoyono
- Kementerian Koordinator Bidang Pangan: Zulkifli Hasan
- Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Pratikno
- Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Masyarakat: Muhaimin Iskandar
Kementerian Teknis
- Kementerian Badan Usaha Milik Negara: Erick Thohir
- Kementerian Keuangan: Sri Mulyani Indrawati
- Kementerian Kesehatan: Budi Gunadi Sadikin
- Kementerian Pertanian: Andi Amran Sulaiman
- Kementerian Agama: Nasaruddin Umar
- Kementerian Dalam NegerI: Tito Karnavian
- Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah: Abdul Mu’ti
- Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi: Satryo Soemantri Brodjonegoro
- Kementerian Pariwisata: Widiyanti Putri Wardhana
- Kementerian Ekonomi Kreatif: Teuku Riefky Harsya
- Kementerian Perdagangan: Budi Santoso
- Kementerian Perhubungan: Dudy Purwagandhi
- Kementerian Pertahanan: Sjafrie Sjamsoeddin
- Kementerian Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal: Rosan Roeslani
- Kementerian Hukum: Supratman Andi Agtas
- Kementerian HAM: Natalius Pigai
- Kementerian Lingkungan Hidup: Hanif Faisol Nurofiq
- Kementerian Kehutanan: Raja Juli Antoni
- Kementerian Perlindungan Pekerja Migran: Abdul Kadir Karding
- Kementerian Ketenagakerjaan: Yassierli
- Kementerian Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral: Bahlil Lahadalia
- Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga: Wihaji
- Kementerian Pemuda dan Olahraga: Dito Ariotedjo
- Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah: Maman Abdurrahman
- Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional: Nusron Wahid
- Kementerian Komunikasi dan Informatika: Meutya Hafid
- Kementerian Sekretariat Negara: Prasetyo Hadi
- Kementerian Sekretariat Kabinet: Bambang Eko Suhariyanto
- Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan: Agus Andrianto
- Kementerian Luar Negeri: Sugiono
- Kementerian Perumahan Rakyat: Maruarar Sirait
- Kementerian Kebudayaan: Fadli Zon
- Kementerian Transmigrasi dan Percepatan Kawasan Timur Indonesia: Iftitah Suryanegara
- Kementerian Desa: Yandri Susanto
- Kementerian Sosial: Saifullah Yusuf
- Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Arifatul Choiri Fauzi
- Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas: Rachmat Pambudy
- Kementerian Pekerjaan Umum: Raden Dodi Priyono
- Kementerian Kelautan dan Perikanan: Sakti Wahyu Trenggono
- Kementerian Koperasi: Budi Arie Setiadi