Menag Nasaruddin Pastikan Tak ada Lagi Pungutan yang Membebani Jamaah haji di Eranya

by
Ilustrasi layanan haji | Foto kemenag.go.id

JAKARTA — Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar memastikan tak ada lagi pungutan yang membebani jamaah haji di 2025. Selama ini, berbagai pungutan itulah yang menyebabkan biaya haji mahal.

Meski ongkos haji relatif lebih murah disbanding yang sudah-sudah, kata menteri, hal itu tidak mengurangi kualitas penyelenggaraan. “Tidak ada lagi ada pungutan-pungutan, tidak ada lagi, ada macam-macamnya yang membebani jamaah,” ujarnya di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (27/1/2025). 

Menurut Nasaruddin, pihaknya melakukan efisiensi dengan memangkas pengeluaran yang tidak perlu. Salah satunya mengurangi jumlah orang yang menjadi pelaksana. “Ada IT ya, bisa mengurangi jumlah orang yang menjadi pelaksana, berganti dengan IT yang sangat canggih sekarang, ya banyak faktor,” kata dia. 

Menag menginginkan para jamaah merasakan seluruh manfaat yang diberikan pemerintah dengan adanya penurunan biaya haji 2025. “Insyallah penurunan (biaya haji), tapi tidak mengakibatkan penurunan pelayanan ya,” tegasnya.

Ia mengistilahkannya, tersenyum di awal, tersenyum di tengah, dan tersenyum terakhir. Tersenyum di awal, kata dia, karena jamaah haji membayar murah, lebih murah dari tahun lalu. “Tersenyum di tengah karena pelayanannya bagus ya,” kata Nasaruddin. 

Dia menjelaskan lagi, tersenyum di akhir karena jamaah haji pulang dan membawa kualitas nasionalisme dan kecintaan negeri yang sangat bagus. “Kenapa? Karena disitu kita melihat bagaimana jemaah haji itu setiap tahun mendapatkan gelar jamaah haji yang paling tertib di antara seluruh jamaah haji di seluruh dunia,” imbuhnya.[]

Baca Juga:  Kloter 7 Tiba di Mekkah, Kloter 8 Terbang Shubuh Besok

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *