BANDA ACEH — Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bersama Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) resmi menjalin kerja sama untuk mendukung pembangunan Gedung Pusat Layanan Informasi dan Dokumentasi Haji dan Umrah Terpadu (PLIDHUT) di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Aceh.
Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan ibadah haji dan umrah, khususnya di wilayah Aceh.
Ketua Badan Pengurus Lazismu Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ahmad Imam Mujadid Rais, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bentuk nyata kontribusi kedua lembaga dalam memfasilitasi masyarakat, terutama calon jamaah haji dan umrah.
“Kerjasama ini merupakan wujud nyata kontribusi Lazismu dan BPKH dalam meningkatkan kualitas pelayanan ibadah haji dan umrah di Indonesia, khususnya di Aceh,” kata Rais, di Banda Aceh, Rabu (05/02/2025)
Menurut Rais Program ini bertujuan memberikan layanan terintegrasi dan lebih baik bagi masyarakat, khususnya para lansia yang mendominasi calon jamaah di Aceh.
Gedung PLIDHUT yang dibangun dengan anggaran sebesar Rp7,7 miliar ini diharapkan menjadi pusat informasi dan dokumentasi yang dapat memudahkan calon jamaah dalam mengakses informasi yang akurat dan terpercaya.
“Mengingat para calon jamaah haji dan umrah di Aceh ini kebanyakan usia lansia, sehingga dengan adanya gedung ini diharapkan bisa mempermudah masyarakat, khususnya dari lansia,” ujarnya.
Melalui program kemaslahatan ini, kata dia, Lazismu dan BPKH tidak hanya fokus pada pembangunan fisik gedung, melainkan juga peningkatan layanan dan pemberdayaan masyarakat yang berkaitan langsung dengan ibadah haji dan umrah.
Nantinya, Gedung PLIDHUT itu segera dilengkapi dengan fasilitas yang memungkinkan akses informasi secara cepat dan akurat, serta mendukung kegiatan administrasi, logistik haji dan umrah secara lebih efisien.
Rais menegaskan, Lazismu tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada peningkatan layanan dan pemberdayaan masyarakat terkait ibadah haji dan umrah.
Rais menegaskan, Lazismu memiliki visi memberdayakan umat dan membangun kesejahteraan sosial, maka akan berperan aktif memastikan keberhasilan pelaksanaan proyek tersebut.
“Dukungan ini sejalan dengan komitmen Lazismu untuk mewujudkan kesejahteraan umat melalui berbagai program sosial yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat,” kata Rais.
Amri Yusuf, Anggota Badan Pelaksana BPKH, menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas layanan dan infrastruktur haji serta umrah di Aceh.
Selain itu, Gedung PLIDHUT ini juga diharapkan bisa memberikan dampak positif terhadap proses pelayanan ibadah haji dan umrah di Aceh, serta meningkatkan kenyamanan hingga kepuasan masyarakat dalam menjalani ibadah.
“Kerjasama ini juga menunjukkan bahwa sinergi antara lembaga sosial, pemerintah, dan masyarakat sangat penting dalam mewujudkan tujuan bersama untuk kemaslahatan umat,” kata Amri.
Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Azhari, mengapresiasi dukungan BPKH dan Lazismu dalam pembangunan gedung tersebut.
Kami bersyukur atas serah terima gedung PLIDHUT ini. Ini adalah bentuk dukungan yang luar biasa besar bagi masyarakat Aceh.
“Gedung PLIDHUT ini akan menjadi sarana strategis dalam memberikan layanan informasi dan dokumentasi haji serta umrah yang lebih baik, cepat, dan transparan bagi calon jamaah haji dan umrah di Aceh,” demikian Azhari.[]
