KUALASIMPANG – Kepolisian Resor (Polres) Aceh Tamiang mengerahkan sedikitnya 350 personel untuk mengamankan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tamiang periode 2025-2030, Irjen Pol (Purn) Armia Pahmi dan Ismail.
Sejumlah perwira tinggi Polri atau jenderal bintang tiga, yakni komisaris jenderal (Komjen) dari Jakarta akan menghadiri pelantikan Bupati Aceh Tamiang itu.
Acara pelantikan tersebut rencananya akan digelar pada Senin (17/2/2025) sore pukul 16.30 WIB di Ruang Sidang Utama Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang.
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Muliadi melalui Kabag Ops AKP Hamid menyatakan bahwa seluruh personel telah disiagakan sejak H-1 untuk memastikan keamanan dan kelancaran acara.
“Jumlah personel yang kita kerahkan 350 orang, ini sudah disiagakan untuk memastikan pelaksanaan aman dan lancar,” kata Hamid, Senin (17/2/2025).
Selain personel Polres, pengamanan juga diperkuat oleh 30 personel Brimob dan dukungan dari Kodim 0117/Atam.
Hamid menambahkan, pemeriksaan terhadap para undangan akan dilakukan secara ketat menggunakan alat detektor.
“Kami berharap para undangan memakluminya karena ini untuk kelancaran acara,” ujar Hamid.
Seribu Undangan Tersebar, Pejabat Pusat hingga Daerah Hadir
Sekretaris DPRK Aceh Tamiang, Rulina Rita, mengungkapkan bahwa panitia telah menyebarkan undangan kepada seribu orang, termasuk pejabat politik, Forkopimda di Aceh dan Kabupaten Langkat, serta sejumlah perwira tinggi aktif.
“Undangan mencapai seribu lembar, dan sebagian besar sudah mengonfirmasi kehadiran,” kata Rulina melalui Kabag Persidangan Zainuddin Rambe, Minggu (16/2/2025).
Di antara tamu undangan yang diperkirakan hadir adalah sejumlah perwira tinggi yang diantaranya Sestama Lemhanas RI Komjen Pol RZ Panca Putra, Sekjen Mendagri Komjen Pol Tomsi Tohir, Irwasum Polri Komjen Pol Dedy Prasetyo, Astama Ops Polri Komjen Pol Imam Sugianto, Pangdam IM, Kapolda Aceh, dan Kapolda Metro Jaya. Selain itu, dua mantan Bupati Aceh Tamiang, Hamdan Sati dan Mursil, juga turut diundang.
Kapasitas Ruangan Terbatas, Undangan Ditempatkan di Area Luar
Zainuddin Rambe menjelaskan bahwa undangan dibagi dalam beberapa kategori, seperti VVIP dan VIP. Namun, kapasitas ruangan sidang utama tidak mencukupi untuk menampung seluruh tamu undangan.
“Kapasitas ruanngan tidak cukup, makanya nanti sebagian undangan ditempatkan di area yang sudah disiapkan di luar gedung,” ujar Rambe.
Untuk memudahkan akses masuk, panitia juga telah membatasi jumlah kendaraan yang diperbolehkan masuk ke area gedung DPRK Aceh Tamiang. Pembatasan serupa juga berlaku untuk pemasangan papan bunga, yang sudah mulai dipasang sejak Sabtu (15/2/2025) malam.
Sumber Serambinews.coma
