JAKARTA — Penanews.co.id — Sangat memilukan, sudah dua hari sejak meninggalnya seorang anak dari keluarga kuli bangunan di jakarta, namun jenazahnya masih terabaikan dan belum dimakamkan karena tak ada biaya.
Anak berjenis kelamin perempuan itu bernama Patmi Andarisiwi Binti Mahfuzhon, berusia 14 tahun.
Berita tentang meninggalnya Padmi Andarisiwi yang jenazah belum dikebumikan setalah dua hari menghembuskan nafas terakhir menjadi viral karena orangtuanya tidak mampu membayar biaya pemakaman.
Ia meninggal pada Minggu 29 September 2024 sekitar pukul 18.30 WIB.
“Adik kami meninggal dunia, menyusul Ibunya yang terlebih dahulu di panggil oleh Allah SWT beberapa bulan yang lalu,” tulis keterangan yang beredar di sosial media, lansir tribunjambi.com
Patmi Andariswi meninggal dunia karena sakit lambung yang dideritanya selama ini.
Setelah dua hari meninggal dunia, jenazah Patmi belum juga dimakamkan karena orang tuanya bernama Mahfuzhon tidak memiliki biaya.
Mahfuzhon yang hanya bekerja sebagai seorang kuli bangunan kebingungan untuk biaya kepengurusan jenazah dan pemakaman almarhum.
Warga sekitar sudah berusaha membantu, namun masih banyak kekurangan.
Kini orang tua almarhum, Mahfuzhon, hanya bisa menangis di samping jenazah pasca kepergian anaknya.
“Belum hilang rasa sedih setelah di tinggal istrinya, dan sekarang anaknya pun pergi untuk selama lamanya meninggalkan beliau,” tulis keterangan foto yang beredar.
Mahfuzhon hanya bisa pasrah danberharap ada orang baik yang mau membantu mengurus jenazah anaknya.
Ia berharap jenazah anaknya bisa di makamkan dengan layak.[]
